Tanaman umumnya digunakan sebagai hiasan rumah, namun banyak juga tanaman yang memiliki khasiat dan manfaat. Contohnya seperti tanaman untuk bumbu dapur dan berbagai jenis tanaman obat herbal. Di Indonesia sendiri ada banyak sekali tanaman herbal yang dipercaya dapat mencegah atau mengobati berbagai penyakit.
Orang-orang terdahulu juga menggunakan obat herbal alami dari tanaman sebelum mengenal obat medis. Salah satu jenis tanaman yang bisa dimanfaatkan untuk obat yaitu tanaman yang merambat.
Tanaman Obat yang Merambat, Apa Saja?
Sama dengan obat medis, tanaman obat herbal juga terasa pahit saat dikonsumsi. Namun, memiliki khasiat yang bagus untuk jaga kesehatan tubuh dan mencegah penyakit. Nah, berikut ini beberapa jenis tanaman obat yang tumbuh merambat.
-
Daun Sirih
Daun sirih merupakan salah satu jenis tanaman merambat yang bisa dimanfaatkan untuk obat herbal. Daunnya yang lebar memiliki sifat anti inflamasi, antiseptik dan dapat mendinginkan kulit. Ramuan dari daun sirih bisa digunakan untuk mengurangi rasa sakit, bengkak, ruam dan lain-lain.
-
Daun Cincau
Daun cincau adalah bahan utama yang digunakan untuk membuat cincau atau sejenis agar-agar berwarna hitam. Olahan yang satu ini ternyata juga bagus untuk kesehatan karena mengandung karbohidrat dan kandungan lain yang baik untuk sistem pencernaan. Selain itu, daun cincau atau olahan cincau juga bermanfaat untuk obat sakit tenggorokan dan dapat mencegah diabetes.
-
Binahong
Tanaman obat yang merambat selanjutnya adalah binahong yang sudah terkenal sebagai tanaman herbal. Daun binahong banyak dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai ramuan untuk perawatan pasca operasi. Hal ini karena tanaman binahong memiliki sifat anti inflamasi, antiseptik, mengandung antioksidan dan lain-lain.
-
Brotowali
Berikutnya ada tanaman brotowali yang juga tumbuh merambat dan banyak dimanfaatkan sebagai obat herbal. Namun ramuan brotowali rasanya sangat pahit. Obat herbal brotowali bisa dibuat dengan merebus bagian batangnya. Manfaatnya sebagai obat rematik, untuk mengontrol gula darah, menurunkan panas dan mencegah kencing manis.
-
Pegagan
Nah, untuk daun pegagan ini manfaatnya untuk penyembuhan luka dan juga dapat mencegah penuaan dini. Tanaman ini merupakan tanaman liar yang tumbuh merambat dan banyak ditemukan di Indonesia, Cina, Jepang dan India.
-
Bunga Telang
Bunga telang biasanya diolah menjadi teh atau bubuk bunga telang untuk obat herbal. Manfaatnya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan dapat membantu mengurangi stress. Manfaat lainnya yaitu untuk mengurangi nyeri saat haid.
-
Krokot
Siapa sangka krokot yang merupakan jenis tanaman gulma merambat ternyata juga punya manfaat untuk kesehatan. Tanaman ini bermanfaat untuk menurunkan berat badan, mencegah kanker, menyehatkan jantung, menguatkan tulang dan melancarkan sirkulasi darah.
Cara Berkebun Tanaman Obat di Rumah
Tanaman obat yang merambat pasti banyak ditemui di halaman atau pekarangan dekat rumah Anda.Namun ada baiknya jika Anda menanam dan merawat sendiri di rumah agar lebih mudah didapatkan saat dibutuhkan. Berikut ini cara menanam atau berkebun tanaman obat di rumah.
- Tentukan dulu jenis tanaman obat apa yang akan ditanam
- Tentukan lokasi berkebun sesuai dengan jenis tanamannya
- Pilih dan gunakan bibit tanaman yang bagus dan berkualitas, boleh meminta kepada kerabat/tetangga atau membelinya
- Gunakan media tanam dengan perbandingan yang tepat antara tanah, sekam dan pupuk
- Lakukan penyiraman dan pemupukan secara rutin supaya tanaman tumbuh sehat
Adanya kebun tanaman herbal di rumah akan sangat membantu jika keluarga mengalami gejala sakit tertentu. Informasi berkebun selengkapnya bisa didapatkan melalui YouTube, di prasstyle news terdapat tata cara mengunduh videonya. Silahkan bereksperimen dengan kebun rumahan.